Ketua DPD GWI Provinsi Banten, Syamsul Bahri, kepada sejumlah awak media mengungkapkan bahwa pihaknya telah melayangkan surat konfirmasi terkait temuan tersebut. Namun, jawaban yang diberikan Dinas Kominfo Kota Tangerang dinilai tidak relevan, sehingga menimbulkan berbagai asumsi di masyarakat.
“Kami berharap pengelola dana APBN maupun APBD dapat bersikap lebih terbuka kepada publik, sesuai amanat Undang-Undang Keterbukaan Informasi Publik,” tegas Syamsul Bahri.
Ia juga mengingatkan bahwa pihak Dinas Kominfo tidak perlu menghindar dari kehadiran wartawan.
“Wartawan datang dengan niat baik untuk mencari informasi yang berguna bagi kepentingan masyarakat tanpa merugikan pihak mana pun,” tambahnya sebelum berpamitan kembali ke kantor baru yang baru ditempatinya.
Dengan adanya temuan ini, GWI berharap transparansi pengelolaan anggaran di lingkungan pemerintahan dapat ditingkatkan guna menghindari berbagai dugaan miring yang merugikan kepercayaan masyarakat.
(Tim)
