Dari luar, sudah terlihat perbedaan yang mencolok dibandingkan kedai kopi lain.
Desain retro yang kental langsung mengundang rasa penasaran, sementara interiornya dipenuhi pajangan barang antik dari berbagai era, mulai dari tahun 1940-an hingga 1990-an.
Saat masuk ke dalam, pengunjung akan dimanjakan dengan koleksi barang unik di setiap sudut.
Barang-barang peninggalan zaman kolonial hingga milenial, mulai dari radio tua, kamera klasik, hingga sepeda antik, menciptakan atmosfer nostalgia yang kuat.
Kopi Klotok Sebeh Semeh juga menyediakan area duduk yang nyaman, baik indoor maupun outdoor.
Pengunjung bisa memilih bersantai di dalam ruangan sambil menikmati koleksi barang antik, atau duduk di salah satu dari tiga gazebo yang tersedia, salah satunya difungsikan sebagai musala.
Tinggalkan Balasan