Irjen Asep juga menegaskan bahwa pendekatan humanis tetap diutamakan. Penggunaan gas air mata dilarang kecuali dalam kondisi sangat mendesak.
“Jika ditemukan senjata tajam atau molotov, segera amankan sesuai prosedur. Jangan bertindak sendiri,” perintah Asep.
Untuk memperkuat pengamanan, personel TNI disiagakan di sekitar Gedung DPR/MPR RI dan beberapa titik strategis seperti stasiun serta akses perbatasan ibu kota.
(Red)
Tinggalkan Balasan