Investigasi Indonesia
Semarang, Jawa Tengah – Menjelang Ramadan, Kapolrestabes Semarang, Kombes Pol M. Syahduddi, menggelar pertemuan dengan tokoh agama dan masyarakat di Kecamatan Tembalang. Kegiatan yang berlangsung pada Rabu sore ini bertujuan untuk membahas strategi keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) selama bulan suci.
Dalam pertemuan tersebut, hadir pula Wakapolrestabes AKBP Wiwit Ari Wibisono dan Kapolsek Tembalang Kompol Wahdah Maulidiawati. Diskusi berfokus pada upaya pencegahan potensi gangguan, termasuk perang sarung, balap liar, dan penggunaan petasan yang kerap terjadi di kalangan remaja.
Langkah Preventif untuk Ramadan Aman
Kapolrestabes menekankan pentingnya komunikasi yang berkesinambungan antara pihak kepolisian dan masyarakat. Beberapa langkah strategis yang akan diterapkan selama Ramadan meliputi:
- Peningkatan patroli keamanan di titik-titik rawan
- Pengaturan lalu lintas (PH Pagi) untuk mendukung kelancaran aktivitas warga
- Patroli siaga 24 jam guna memastikan situasi tetap kondusif
- Pemanfaatan aplikasi “LIBAS” untuk laporan dan informasi terkait keamanan
Tanggapan dan Solusi dari Kepolisian
Dalam sesi tanya jawab, berbagai isu dibahas, mulai dari pelayanan SIM Keliling, bimbingan remaja, hingga penertiban peredaran minuman keras ilegal. Pihak kepolisian menegaskan bahwa mereka telah memiliki rencana aksi konkret, termasuk:
- Layanan SIM Keliling untuk mempermudah akses masyarakat
- Program edukasi di sekolah-sekolah guna mencegah kenakalan remaja
- Operasi rutin terhadap penjualan alkohol ilegal untuk menjaga ketertiban
Kolaborasi Demi Keamanan Bersama
Pertemuan ini menegaskan komitmen kepolisian dalam menerapkan pendekatan kolaboratif bersama masyarakat guna menciptakan lingkungan yang aman dan nyaman selama Ramadan.
