Dukungan Penuh dari Kementerian Kebudayaan
Menteri Kebudayaan, Fadli Zon, menyambut antusias rencana besar tersebut. Ia menilai ukiran Jepara memiliki nilai seni tinggi yang kerap disalahpahami hanya sebagai kerajinan massal.
“Seni ukir Jepara sudah melampaui sekadar kerajinan. Ia adalah karya seni dengan identitas, filosofi, dan jiwa yang kuat,” tegas Fadli.
Selain mendukung pameran, Kemenkebud juga menyetujui rencana alih fungsi Pendapa Kabupaten menjadi Museum R.A. Kartini Jepara, yang nantinya diharapkan menjadi pusat literasi sejarah dan kebudayaan lokal.
Langkah Strategis: Dokumentasi Maestro & Nominasi UNESCO
Tak berhenti di pameran, Pemkab Jepara juga menyiapkan dokumentasi maestro ukir lokal melalui video, biografi, dan pameran khusus untuk mengenalkan karya-karya legendaris seperti ukiran macan kurung khas Jepara.
Dalam kesempatan yang sama, dibahas pula inisiatif “join nomination” antara Indonesia dan Bosnia-Herzegovina untuk mendaftarkan ukiran Jepara sebagai Warisan Budaya Takbenda UNESCO.
Festival Musik Tradisi Siap Digelar
Sebagai rangkaian promosi budaya, Pemkab Jepara juga akan menggelar Festival Musik Tradisi di Pantai Kartini Jepara pada 14–16 November 2025, yang rencananya akan dihadiri langsung oleh Menteri Kebudayaan bersama jajaran pejabat pusat.
“Kami ingin menunjukkan bahwa Jepara bukan hanya tentang ukiran, tetapi juga tentang semangat budaya, kreativitas, dan warisan luhur yang hidup di masyarakat,” pungkas Bupati Witiarso.
(Red)
Tinggalkan Balasan