Ada dua surat yang diunggah oleh akun tersebut.
Surat pertama, tertanggal 20 September 2024, mengajukan permohonan audiensi dengan Wakil Menteri I Kominfo untuk membahas sosialisasi capaian kinerja Kabinet Indonesia Maju (KIM).
Surat kedua, tertanggal 10 Oktober 2024, berisi permohonan audiensi dengan Dirjen Informasi dan Komunikasi Publik Kominfo, dengan tujuan mendukung program sosialisasi capaian kinerja KIM.
Dalam cuitan pada Senin, 14 Oktober 2024, akun @PartaiSocmed menyebut bahwa setelah proposal tersebut ditolak oleh Kominfo, pihaknya menuding adanya upaya dari pemerintah untuk memoles citra Presiden Jokowi.
Tinggalkan Balasan