Boyolali, Jawa Tengah – Dalam upaya mendukung ketahanan pangan nasional melalui Implementasi Asta Cita Presiden Republik Indonesia, Polres Boyolali mengadakan kegiatan serentak di 22 kecamatan, yang berfokus pada penyerahan bibit dan penanaman jagung. Acara utama berlangsung di lahan seluas 1.800 m² di Dukuh Alasmalang Kidul, Kelurahan Winong, Kecamatan Boyolali Kota, Kabupaten Boyolali pada Selasa siang (5/11/2024).
Dipimpin oleh Plt. Kapolres Boyolali, AKBP Budi Adhy Buono, kegiatan ini dihadiri oleh Wakapolres Boyolali Kompol Nunung Farmadi, Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Boyolali Ir. Joko Suhartono, M.Si, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Kabupaten Boyolali Insan Adi Asmono, serta tokoh masyarakat dan perwakilan kelompok tani.
Dalam sambutannya, AKBP Budi Adhy Buono menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan langkah nyata dalam mengimplementasikan program Asta Cita Presiden di bidang ketahanan pangan. “Penanaman jagung, padi, ketela, dan tanaman lainnya diharapkan dapat mendorong Boyolali untuk semakin mandiri dalam ketahanan pangan serta memberi manfaat langsung bagi para petani dan masyarakat luas,” ujarnya.
Kegiatan dilanjutkan dengan penanaman bibit jagung secara simbolis oleh Kapolres Boyolali bersama jajaran Dinas Pertanian, penyuluh pertanian, dan petani setempat. Kapolres juga menyerahkan bibit jagung secara simbolis kepada kelompok tani, sebagai bentuk komitmen Polres Boyolali dalam mendukung kesejahteraan para petani.
Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Boyolali, Ir. Joko Suhartono, menyatakan harapannya agar sinergitas ini terus meningkat. Ia juga melaporkan bahwa Kabupaten Boyolali saat ini surplus jagung hingga 72.000 ton. “Dengan sinergi antara pemerintah dan pihak kepolisian, kami optimistis ketahanan pangan di Boyolali akan semakin kuat,” ujarnya.