Orator juga menuduh bahwa Jokowi telah merusak konstitusi demi kepentingan anaknya.
“Kami kecewa dengan apa yang dilakukan oleh para aparat, oleh para elite politik, kami kecewa kepada Presiden Jokowi,” tegas sang orator.
Aksi sempat memanas dan terjadi saling dorong antara massa aksi dan aparat yang berjaga.