“Yang paling utama adalah pengamanan dan pengawalan di gudang KPU ini dengan personel bersenjata,” tambahnya.
Sementara itu, Ketua KPU Kabupaten Pekalongan, Lailatul Izah, menyampaikan bahwa masih ada beberapa logistik yang belum diterima, seperti surat suara, berbagai model formulir, plastik, dan alat tulis kantor. KPU menargetkan semua logistik sudah diterima pada awal November 2024.
“Harapannya, pada awal November kita sudah bisa mulai sortir, melipat, dan melakukan pengesetan,” jelasnya.
Sebelumnya, KPU Kabupaten Pekalongan juga telah menerima logistik berupa 5.924 bilik suara, 3.000 kotak suara, 2.962 botol tinta, dan 71.547 segel. Logistik yang telah diterima ini nantinya akan didistribusikan ke 1.481 TPS di seluruh Kabupaten Pekalongan.
(Hatose)
Tinggalkan Balasan