Kota Pekalongan, Jawa Tengah – Upaya Pemerintah Kota Pekalongan dalam menangani masalah rob dan sampah terus menunjukkan perkembangan positif. Salah satu proyek unggulan, yaitu pembangunan bendung gerak, kini telah mencapai 98% dan diharapkan masyarakat segera dapat merasakan manfaatnya.
Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Kota Pekalongan, Sugiyo, menyampaikan bahwa progres bendung gerak dan penanganan eceng gondok sudah memasuki tahap uji coba pada pintu-pintu utama. “Dari empat pintu yang ada, semuanya telah diuji coba dan hasilnya dapat berfungsi dengan baik,” ujar Sugiyo saat ditemui di ruang kerjanya, Selasa (15/10/2024).
Selain itu, Sugiyo menjelaskan bahwa di dalam bendung gerak ini juga terdapat sistem penanganan sampah yang terintegrasi. “Ada alat rotari yang berfungsi untuk mengangkat sampah dan eceng gondok. Saat pintu dibuka, sampah akan diarahkan menuju alat rotari, kemudian rotari akan mengangkatnya dan sampah tersebut akan dialirkan melalui conveyor,” jelasnya.