Kapolres juga menjelaskan bahwa dalam simulasi kali ini, pengendalian massa tidak melibatkan anggota Brimob. Namun, kekuatan Brimob tetap diperlukan sebagai langkah akhir dalam penanganan eskalasi kerawanan.
“Untuk saat ini, eskalasi belum memerlukan penurunan perkuatan dari Brimob,” tambahnya.
Sementara itu, untuk pemetaan kerawanan wilayah, Kapolres Pekalongan menyatakan bahwa situasinya saat ini masih kondusif. Diharapkan setiap tahapan juga berjalan aman dan lancar.
“Alhamdulillah, situasi di Kabupaten Pekalongan cukup kondusif. Semoga saat hari H pada bulan November nanti, situasi tetap terjaga dan kondusif,” ungkapnya.
Kapolres AKBP Doni Prakoso Widamanto sangat mengapresiasi latihan Sispam Kota ini.
“Latihan ini dilaksanakan dengan luar biasa. Seluruh personel, baik dari TNI-Polri maupun stakeholder lainnya, terlibat secara aktif dan memahami tugas serta tanggung jawab mereka jika terjadi peningkatan eskalasi atau gangguan terkait Pilkada,” pungkasnya.
(Hatose)
