“Lebih lanjut, Pemerintahan Maroko terus mengkonsolidasikan integritas teritorial negara serta meningkatkan peran Maroko sebagai pemain regional dan internasional yang bertanggung jawab,” kata Benabdella.
Yeni Wahid, dalam tanggapannya, menyatakan kebahagiaannya dapat menghadiri Moroccan Day ini dan menegaskan dukungannya terhadap kerja sama antara Indonesia dan Maroko. Dia berharap hubungan kedua negara semakin kuat di masa mendatang.
Acara ini ditutup dengan pemotongan kue ulang tahun oleh Duta Besar Maroko bersama undangan VVIP, diikuti dengan ramah-tamah dan resepsi makan malam dengan hidangan khas Maroko seperti Couscous, Pastilla, dan Moroccan Tea.
Dari kalangan non-pemerintahan, Ketua Umum Persatuan Pewarta Warga Indonesia (PPWI) dan Presiden Persaudaraan Indonesia Sahara Maroko (Persisma), Wilson Lalengke, turut hadir bersama sejumlah pengurus PPWI Nasional dan tokoh bisnis seperti Komisaris Utama PT. Darma Sarana Utama, Harry Lim, serta Karlina Damiri dari Taxi Bluebird, yang juga konsul kehormatan Kerajaan Monaco untuk Indonesia.
(Red/APL)