New York City, USA — Tokoh pers dan aktivis hak asasi manusia (HAM) Indonesia, Wilson Lalengke, hadir dalam Konferensi Internasional tentang Sahara Maroko yang digelar di Markas Besar Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), Amerika Serikat.
Acara yang berlangsung di Conference Room #4 itu menjadi wadah penting bagi para pemangku kepentingan global untuk membahas isu-isu strategis seputar Sahara Maroko — wilayah yang masih menjadi perhatian dunia dalam konteks geopolitik dan dekolonisasi.
Konferensi dimulai pukul 15.00 hingga 18.00 waktu New York dan dihadiri oleh 196 petisioner dari berbagai lembaga sosial dan institusi pendidikan internasional. Para peserta diberi kesempatan untuk menyampaikan petisi, pandangan, dan rekomendasi langsung kepada panel resmi PBB.
Tinggalkan Balasan