Investigasi Indonesia
Semarang, Jawa Tengah – Dalam rangka persiapan Operasi Lilin 2024, Direktorat Pengamanan Objek Vital (Ditpamobvit) Polda Jawa Tengah melakukan Risk Assessment Sistem Manajemen Pengamanan (SMP) di 28 objek wisata di Jawa Tengah. Kegiatan ini berlangsung selama tiga hari, dari 2 hingga 4 Desember 2024, dengan tujuan memastikan keamanan dan kenyamanan wisatawan menjelang libur Natal dan Tahun Baru (Nataru).
Keamanan Objek Wisata Jadi Prioritas
Direktur Pamobvit Polda Jateng, Kombes Pol Pri Hartono, menyatakan bahwa langkah ini diambil untuk menciptakan lingkungan wisata yang aman dan nyaman.
“Kami ingin memastikan bahwa setiap objek wisata telah memiliki sistem pengamanan yang memadai untuk mengantisipasi potensi risiko, baik kecelakaan maupun ancaman keamanan lainnya,” ungkapnya dalam konferensi pers di Mapolda Jateng pada Kamis (5/12/2024).
Tujuh personel auditor dari Ditpamobvit Polda Jateng, dipimpin langsung oleh Kombes Pol Pri Hartono, melakukan penilaian risiko di tiga lokasi wisata utama:
- Beach Safari Batang (2 Desember 2024)
- Pantai Alam Indah Tegal (3 Desember 2024)
- Objek Wisata Air Bojongsari (Owabong) Purbalingga (4 Desember 2024)
Hasil Risk Assessment di Lokasi Wisata
Di setiap lokasi, tim melakukan koordinasi dengan pengelola, pengecekan lapangan, dan menyusun rekomendasi keamanan. Berikut adalah fokus penilaian di masing-masing tempat:
- Beach Safari Batang: Area parkir, pintu masuk, pantai, kebun binatang, dan Dolphin Show.
- Pantai Alam Indah Tegal: Area parkir, pintu masuk, dan area pantai.
- Owabong Purbalingga: Area parkir, pintu masuk, dan wahana kolam air.
Hasil dari Risk Assessment disampaikan kepada pengelola sebagai rekomendasi untuk meningkatkan keamanan. Kombes Pol Pri Hartono berharap hasil ini dapat segera ditindaklanjuti untuk meminimalkan risiko kecelakaan dan ancaman keamanan di objek wisata.
“Hingga akhir 2024, kami telah melakukan Risk Assessment SMP di total 28 objek wisata. Harapannya, pengelola dapat mengimplementasikan rekomendasi ini guna meningkatkan keamanan bagi wisatawan,” tambahnya.
Dukungan dan Himbauan dari Kabid Humas Polda Jateng
Kabid Humas Polda Jateng, Kombes Pol Artanto, mengapresiasi inisiatif Ditpamobvit dan menegaskan bahwa langkah ini menunjukkan komitmen Polda Jawa Tengah dalam menjamin keselamatan pengunjung objek wisata selama libur Nataru.
“Kami mengimbau seluruh pengelola objek wisata untuk terus memperhatikan sistem pengamanan di tempat masing-masing. Masyarakat juga diharapkan tetap waspada, mengikuti aturan, dan berkontribusi dalam menjaga keamanan bersama. Mari pastikan libur Natal dan Tahun Baru berlangsung aman dan nyaman,” tandasnya.
Dengan langkah proaktif dari Ditpamobvit Polda Jateng, diharapkan seluruh objek wisata di Jawa Tengah siap menyambut wisatawan dengan tingkat keamanan yang lebih baik. Operasi Lilin 2024 menjadi momentum penting untuk mewujudkan libur Nataru yang aman, nyaman, dan bebas dari gangguan keamanan.