Dalam beberapa laporan terkait pelayanan Samsat di Jawa Tengah, Bapenda merespon cepat dan berjanji akan meningkatkan koordinasi dengan pihak teknologi untuk menyelesaikan masalah tersebut, serta memberikan penjelasan kepada masyarakat tentang kendala pada sistem aplikasi yang saat ini masih proses hingga 4 Januari 2025. Pihaknya juga berjanji akan memberikan arahan kepada para pegawai khususnya di bagian loket pelayanan agar tetap menjaga etika dalam memberikan berkomunikasi.
Meningkatkan Pemahaman Publik
Pentingnya menjaga etika dalam penyampaian sangat diutamakan dalam pelayanan dengan tujuan agar komunikasi antara masyarakat dan penyedia layanan menjadi lebih produktif. Selain itu pemerintah juga mengimbau agar masyarakat memahami proses dan tantangan yang dihadapi dalam pengelolaan layanan publik. Pendekatan berbasis kolaborasi antara pemerintah dan masyarakat sangat diperlukan untuk mewujudkan pelayanan yang lebih baik.
Upaya Peningkatan Pelayanan
Merespons kritik yang disampaikan, Samsat dan pemerintah daerah telah mulai mengupayakan solusi jangka pendek dan panjang, termasuk memperbaiki sistem aplikasi serta menyediakan alternatif layanan. Edukasi terhadap masyarakat untuk memanfaatkan berbagai platform yang tersedia.
Dengan sinergi antara pemerintah dan masyarakat, diharapkan keluhan yang muncul dapat menjadi dasar untuk pembenahan pelayanan publik secara berkelanjutan. Keberhasilan peningkatan pelayanan pajak di Samsat Jawa Tengah akan menjadi contoh bagi daerah lain dalam memperbaiki interaksi antara penyedia layanan dan warganya.
(Red)
Tinggalkan Balasan