Coki menjawab, “Hampir setiap hari,” yang kemudian disambut dengan tawa terbahak-bahak dari Indah G.
Coki menambahkan bahwa ia tidak ingin mempersulit dirinya sendiri dengan berhenti minum kopi enak, karena menurutnya, tindakan tersebut tidak akan mengubah apa pun.
Jawaban ini membuat Indah G semakin tergelak.
Percakapan ini menjadi viral dan menuai kritik keras dari warganet di berbagai platform media sosial.
Banyak yang menilai sikap keduanya sebagai tidak empati, mengolok-olok gerakan boikot, dan tidak pantas dilakukan mengingat isu kemanusiaan serius yang sedang terjadi.
Reaksi keras ini menunjukkan betapa sensitifnya masyarakat terhadap isu-isu kemanusiaan dan pentingnya bagi para publik figur untuk lebih berhati-hati dalam menyampaikan pendapat mereka.
(M. Efendi)
Tinggalkan Balasan