Sementara itu, Dandim 0724/Boyolali Letkol Inf Wiweko Wulang Widodo, S.Pd., M.Han., yang diwakili oleh Kasdim 0724/Boyolali Mayor Inf Ismail, dalam sambutannya menyatakan bahwa radikalisme merupakan ancaman serius bagi kondusivitas dan stabilitas keamanan NKRI.
Menurut Mayor Ismail, berbagai bentuk ancaman ini menuntut setiap warga negara untuk berperan aktif dalam menangkal potensi ancaman baik dari dalam maupun luar negeri. “Tugas ini bukan hanya tanggung jawab pemerintah atau aparat, tetapi juga tanggung jawab bersama seluruh komponen bangsa Indonesia. Kami sangat berbangga bisa hadir dan menerima sosialisasi dari Tim Kemhan RI hari ini,” ungkapnya.
(ARK/Red)