Langkah Praktis Menciptakan Keharmonisan Keluarga
Untuk mencegah kekerasan dalam keluarga, berikut adalah langkah-langkah praktis yang dapat diterapkan:
Selesaikan Konflik dengan Damai Hindari kekerasan verbal maupun fisik di depan anak. Anak cenderung meniru apa yang mereka lihat di lingkungan keluarga.
Baca juga : Pola Asuh Positif: Kunci Membangun Anak Berkarakter Baik
Ajarkan Pengelolaan Emosi Orang tua perlu mendampingi anak untuk mengenali dan mengelola emosi seperti marah atau frustrasi. Aktivitas seperti menulis atau berbicara dengan orang terpercaya bisa menjadi alternatif.
Pantau Konsumsi Konten Anak Batasi akses anak pada konten kekerasan di media sosial, video game, atau film. Diskusikan dampak negatifnya secara terbuka.
Libatkan Profesional Jika Diperlukan Jika anak menunjukkan tanda-tanda gangguan emosional, konsultasi dengan psikolog atau konselor keluarga adalah langkah yang tepat.
Pesan untuk Masyarakat
Tragedi di Lebak Bulus menjadi pengingat bagi kita semua bahwa pendidikan keluarga bukan hanya tanggung jawab orang tua, tetapi juga komunitas, sekolah, dan masyarakat luas. Dengan memperkuat kasih sayang, perhatian, dan pendidikan moral, kita dapat menciptakan lingkungan yang harmonis bagi anak-anak dan membangun generasi masa depan yang lebih baik.
Redaksi Investigasi Indonesia mengajak semua pihak untuk bekerja sama dalam menciptakan keluarga yang sehat dan harmonis demi mencegah tragedi serupa terulang.