Tantangan perjuangan bangsa Indonesia kini telah berubah. Jika dahulu perjuangan dilakukan untuk melawan penjajahan, maka saat ini, perjuangan berfokus pada penyelesaian berbagai permasalahan bangsa, seperti masalah sosial, kemiskinan, dan kebodohan. Sugeng menekankan bahwa kemajuan bangsa bukan hanya diukur dari pertumbuhan ekonomi, tetapi juga dari kemampuan bangsa dalam mengatasi permasalahan sosial.
“Kemajuan sebuah bangsa bukan saja diukur dari kemampuannya mengejar pertumbuhan ekonomi, namun juga dari kemampuannya mengelola permasalahan sosial,” imbuhnya.
Sugeng juga menyampaikan bahwa perjuangan para pahlawan telah berhasil mewujudkan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Tugas generasi penerus saat ini adalah melanjutkan perjuangan tersebut demi membawa Indonesia pada kemajuan di berbagai bidang. Dia berharap, ke depan akan muncul pahlawan-pahlawan baru yang mampu menciptakan inovasi-inovasi untuk menjawab berbagai tantangan bangsa.
“Pada akhirnya, jangan pernah lelah untuk berbuat yang terbaik, meneladani dan mewarisi nilai-nilai kepahlawanan. Mari kita implementasikan sifat-sifat kepahlawanan dan kesetiakawanan sosial di tengah masyarakat, mulai dari diri kita, dari hal kecil yang dapat kita lakukan di sekitar kita demi kemaslahatan bersama,” tandasnya.
(Hatose)