Jakarta – Polri tengah mempersiapkan pendirian SMA Taruna Kemala Bhayangkara, sebuah sekolah unggulan bertaraf internasional dengan kurikulum International Baccalaureate (IB). Polri menargetkan sekolah ini mulai beroperasi penuh pada Januari 2026.
Menurut Asisten Kapolri Bidang Sumber Daya Manusia (As SDM), Irjen Pol Dedi Prasetyo, pembangunan fasilitas dan rekrutmen siswa serta pengajar akan dimulai pada 2025.
“Kami harapkan pada 2025 semua fasilitas telah rampung dan rekrutmen mulai berjalan. Pada Januari 2026, insyaAllah SMA ini bisa beroperasi penuh,” ujar Irjen Dedi dalam keterangannya, Jumat (15/11/2024).
Paparan ini disampaikan kepada Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, Ketua Umum Bhayangkari Juliati Sigit Prabowo, jajaran pejabat utama Polri, dan pengurus pusat Bhayangkari di Mabes Polri. Dalam kegiatan ini, hadir pula Dirgayuza Setiawan mewakili Yayasan Pendidikan Kader Bangsa Indonesia (YPKBI).
Fokus Empat Dimensi Keberhasilan
Irjen Dedi menegaskan bahwa pembangunan sekolah ini akan mengutamakan empat dimensi keberhasilan:
1. Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK):Mendukung proses pembelajaran berbasis digital.
2. Kualitas Pengajar: Menghadirkan tenaga pendidik terbaik dengan pengalaman internasional.
3. Kurikulum IB: Standar pendidikan yang mampu mencetak pemimpin berintegritas dan berpikir kritis.
4. Sarana dan Prasarana: Fasilitas lengkap untuk mendukung kegiatan akademik dan non-akademik.
“Empat dimensi ini merupakan elemen fundamental agar SMA Taruna Kemala Bhayangkara menjadi sekolah unggulan dengan standar internasional,”*l kata Irjen Dedi.
Ciri Khas Kebhayangkaraan dan Kearifan Lokal
Meski bertaraf internasional, SMA ini tetap mempertahankan ciri khas kebhayangkaraan sesuai arahan Kapolri.