Investigasi Indonesia
Pekalongan, Jawa Tengah – Insiden penculikan dan penganiayaan terhadap Gacon alias Purwanto, Koordinator Kecamatan (Korcam) Kedungwuni, menjadi sorotan. Kuasa hukum pasangan calon (Paslon) Riswadi-Amin berencana melaporkan kejadian ini ke Polres Pekalongan. Dugaan penculikan terjadi pada Senin malam, 25 November 2024, ketika Gacon disergap oleh kelompok yang diduga mengenakan atribut organisasi tertentu.
Kronologi Kejadian
Menurut pesan singkat dari Komisioner Bawaslu Kabupaten Pekalongan, Kusuma Wijaya, yang diterima redaksi pada pukul 19.30 WIB, Gacon diculik oleh sekelompok orang dan dibawa menggunakan mobil. “Gacon alias Purwanto dibawa naik mobil oleh banyak orang berpakaian Lindu Aji dan Probojoyo. Saat ini, posisinya tidak diketahui,” tulis Kusuma.
Pandu, salah satu tim kuasa hukum Paslon 02, menjelaskan bahwa insiden terjadi usai ia bersama Gacon dan rekan-rekannya mengunjungi seorang relawan yang mengalami kecelakaan. Setelah salat Maghrib, mereka dikejutkan oleh kedatangan sekitar 100 orang dengan pakaian hitam beratribut organisasi tertentu. “Gacon diculik oleh ratusan orang dan dimasukkan ke dalam mobil. Salah satu yang terlihat adalah Dwi Hendratno, Ketua Lindu Aji Kabupaten Pekalongan,” ungkap Pandu.
Zafaron, saksi mata lain, juga menuturkan bahwa ia sempat melihat sekelompok orang berpakaian Lindu Aji di lokasi. Ia menyapa salah satu di antaranya, yaitu Dwi Hendratno, sebelum situasi berubah mencekam. Saat Gacon diculik, Zafaron menyadari dirinya dalam bahaya dan segera melarikan diri.
“Saat saya berlari menuju mobil, saya mendengar teriakan, ‘Itu dia orangnya! Tangkap!’,” ujar Zafaron. Dalam pelariannya, ia dan Pandu berhasil menyelamatkan diri, namun seorang rekan mereka, Iwan Nugroho, terpaksa melarikan diri dengan berjalan kaki.