Investigasi Indonesia
Kendal, Jawa Tengah – Aktivitas truk pengangkut material Galian C di wilayah Desa Puguh, Kecamatan Pegandon, Kabupaten Kendal, mendapat keluhan dari warga setempat. Warga mengeluhkan dampak buruk yang ditimbulkan, seperti kerusakan lingkungan, polusi udara, hingga gangguan aktivitas ekonomi. Keluhan ini dilaporkan melalui LaporGub dengan nomor laporan LGFB50612119 pada Rabu (4/12/2024).
Menurut warga, truk pengangkut tanah dari lokasi Galian C kerap melintas tanpa penutup terpal, sehingga debu beterbangan di sepanjang jalan. Kondisi ini memaksa sejumlah pedagang yang berjualan di pinggir jalan untuk menutup usahanya karena polusi udara yang meningkat.
Keluhan Warga di LaporGub
Berikut adalah isi laporan warga yang dikirimkan melalui platform LaporGub:
“Kenapa ada Galian C di daerah Desa Puguh, Kecamatan Pegandon, Kabupaten Kendal, yang tiap hari lewat tapi tidak ditutup terpal? Imbasnya merusak lingkungan, udara berdebu, dan pedagang pada tutup. Kalau hujan, jalan jadi licin, banyak korban jatuh. Tolong ditegur dan ditindaklanjuti.”
Warga juga mengungkapkan kekhawatiran terhadap kualitas udara yang memburuk serta bahaya kecelakaan di jalan akibat jalan yang licin saat hujan.
Respon Aparat Terkait
Mendapati aduan warga tersebut, Wak media mencoba hubungi Kapolres Kendal, AKBP Feria Kurniawan, S.I.K. melalui WhatsApp, untuk meminta tanggapan dan konfirmasi atas aduan warga. Namun sayangnya hingga berita ini terbit, Kapolres belum memberikan respon.
Harapan Warga untuk Aparat Terkait
Dengan adanya laporan ini, warga berharap agar pihak aparat terkait segera menindaklanjuti dan mengambil langkah nyata untuk mengatasi permasalahan tersebut. Penanganan yang tepat diharapkan dapat mencegah terjadinya efek domino, seperti meningkatnya gangguan kesehatan akibat polusi dan kerugian ekonomi bagi warga setempat.