Wali Kota Pekalongan Kecam Kerusuhan May Day di Kantor Gubernur Jawa Tengah

Abah Sofyan

Aaf menyayangkan insiden tersebut karena dikhawatirkan akan berdampak buruk terhadap iklim investasi di Jawa Tengah.

“Sebenarnya, Jawa Tengah sangat siap untuk menerima investor. Namun, kejadian kerusuhan seperti kemarin tentu memengaruhi minat investor untuk menanamkan modalnya di wilayah ini,” ujarnya.

Ia berharap kejadian serupa tidak terulang di masa mendatang agar stabilitas ekonomi Jawa Tengah tetap terjaga, serta tercipta lebih banyak lapangan kerja.

“Di tingkat pusat, provinsi, hingga kota/kabupaten, kami sebenarnya selalu terbuka menerima aspirasi para buruh. Baik itu saat May Day maupun terkait penentuan UMR. Kami selalu menjalin dialog secara terbuka dan kondusif,” tambahnya.

Bacaan Lainnya

Sementara itu, peringatan May Day di Kota Pekalongan berlangsung aman dan tertib. Berbagai kegiatan digelar, seperti Istighosah oleh DPC SPN Kota Pekalongan, senam sehat bersama yang diselenggarakan oleh Dinperinaker, serta aksi damai dari Aliansi Mahasiswa Kota Pekalongan.

(Arief/Red)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Gravatar profile
  • Rating