“Melalui kegiatan seperti ini, mahasiswa dapat mengembangkan kemampuan observasi dan menggambar arsitektur secara real-time, sehingga lebih memahami konsep desain bangunan dan detail arsitektur,” ungkapnya.
Kegiatan Nyoretch Bakat merupakan bagian dari rangkaian acara Makrab Arsitektur UNNES 2024, yang setiap tahunnya menghadirkan berbagai kegiatan kreatif dan edukatif. Selain mempererat kekeluargaan antarangkatan, kegiatan ini juga bertujuan untuk membangun semangat kolaborasi dan keterampilan teknis mahasiswa di bidang arsitektur.
Kota Lama Semarang dipilih sebagai lokasi kegiatan karena keunikan dan nilai historis bangunan-bangunan berarsitektur kolonial Belanda yang masih terjaga dengan baik. Kegiatan sketsa on the spot ini tidak hanya meningkatkan keterampilan mahasiswa dalam menggambar arsitektur, tetapi juga membantu mereka memahami pentingnya pelestarian bangunan bersejarah.
Dengan adanya kegiatan “Nyoretch Bakat” ini, diharapkan mahasiswa Teknik Arsitektur Universitas Negeri Semarang dapat terus mengasah kemampuan mereka dalam menggambar arsitektur, sekaligus menambah wawasan tentang pentingnya menjaga dan melestarikan bangunan bersejarah di Indonesia.
(Red)