Lirik lagu yang mudah diingat ini mengajak masyarakat untuk mudik dengan penuh kehati-hatian:
“Ayo ayo ayo, ayo kita mudik,
Kumpul karo kancane, sungkem bapak ibune.”
“Ayo ayo ayo, ayo kita mudik,
Neng dalan ati ati, keluarga neng omah ngenteni.”
Makna lagu ini menggambarkan kerinduan masyarakat untuk berkumpul dengan keluarga, sekaligus menjadi pengingat agar pemudik selalu berhati-hati di jalan dan menaati aturan lalu lintas.
Asal Mula Pembuatan Lagu
Lagu “Mudik Aman, Keluarga Nyaman” tercipta secara spontan saat Kakorlantas Polri dan Dirut Jasa Raharja melakukan kunjungan ke Surabaya, Jawa Timur, untuk memantau kesiapan Operasi Ketupat 2025.
“Lagu ini terinspirasi dari perjalanan saya bersama Dirut Jasa Raharja ke Surabaya. Saat di mobil, kami menyanyikan lagu ini bersama dan akhirnya menuliskan liriknya,” ungkap Kakorlantas.
Selain memberikan hiburan, lagu ini juga mengandung pesan moral agar pemudik mengutamakan keselamatan, mengingat keluarga di kampung halaman menanti dengan harapan bisa bertemu dalam keadaan selamat.
Dukungan Kapolri untuk Kampanye Mudik Aman
Kapolri berharap lagu ini dapat memberikan dampak positif secara psikologis bagi pemudik, menciptakan suasana yang lebih santai selama perjalanan, serta menanamkan kesadaran untuk berkendara dengan aman dan tertib.
“Mudah-mudahan lagu ini membuat pemudik merasa senang dan tetap ingat bahwa keselamatan adalah yang utama. Keluarga di kampung menanti kita pulang dengan selamat,” tutup Kapolri.
Dengan adanya lagu ini, Polri berharap arus mudik Lebaran 2025 dapat berjalan dengan aman, nyaman, dan lancar sesuai dengan kampanye “Mudik Aman, Keluarga Nyaman”.
(Arief/Red)
Tinggalkan Balasan