Kapolrestabes juga berharap peran keluarga dan lingkungan sekolah dapat berkontribusi dalam membina anak-anak mereka, agar tidak terlibat lagi dalam aksi-aksi yang meresahkan tersebut.
“Kami berharap semua pihak bisa terlibat dalam pembinaan dan pencegahan, agar fenomena gangster di Semarang ini tidak muncul kembali,” tambahnya.
Polrestabes Semarang akan terus memantau gangster-gangster yang telah membubarkan diri. Sementara itu, bagi kelompok lain yang belum bubar, pihak kepolisian akan melakukan pendekatan melalui lingkungan sekitar untuk mengajak mereka mengikuti langkah pembubaran ini.
Kabidhumas Polda Jateng, Kombes Artanto, turut mengapresiasi deklarasi ini. Ia juga menginstruksikan polres jajaran di Polda Jateng untuk melakukan hal serupa dan mengintensifkan patroli guna menjamin keamanan masyarakat.
“Kami akan menggelar patroli besar-besaran untuk memberikan rasa aman kepada masyarakat Kota Semarang, dan ini akan segera diikuti oleh Polres jajaran lainnya di Polda Jateng,” pungkasnya.
(Naniek/Red)
