Dalam sambutannya, AKBP Rosyid Hartanto menyampaikan penghormatan dan komitmennya untuk melanjutkan dedikasi pendahulunya.
“Saya mengucapkan penghormatan dan rasa duka mendalam atas kepergian almarhum Kombes Pol Anumerta Muhammad Yoga. Beliau telah memberikan dedikasi luar biasa untuk Polres Boyolali. Terima kasih juga saya sampaikan kepada Kombes Pol Budi Adhy Buono atas kepemimpinannya. Kepercayaan ini adalah tanggung jawab besar, dan saya berkomitmen memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat,” ujarnya.
Arahan Commander Wish: Pelayanan Prima dan Sinergi dengan Masyarakat
Tradisi dilanjutkan dengan berbagai kegiatan simbolis, seperti penyerahan kunci secara simbolis, pemotongan pita, dan pemasangan foto Kapolres sebelumnya. Dalam kesempatan ini, AKBP Rosyid menyampaikan arahan Commander Wish, menekankan pentingnya pelayanan prima kepada masyarakat dan sinergi dengan tokoh masyarakat (tomas) serta tokoh agama (toga).
Wakapolres Boyolali, Kompol Nunung Farmadi, menyampaikan apresiasi atas kelancaran acara ini.
“Tradisi Pedang Pora ini bukan sekadar seremonial, tetapi juga momentum memperkuat kebersamaan dan sinergi seluruh jajaran Polres Boyolali. Kami optimis, di bawah kepemimpinan AKBP Rosyid Hartanto, Polres Boyolali akan semakin profesional dan menjadi pelindung, pengayom, serta pelayan masyarakat,” jelasnya.
Langkah Awal AKBP Rosyid Hartanto
Kegiatan diakhiri dengan pengenalan lingkungan Mako Polres Boyolali yang dipimpin Wakapolres bersama para pejabat utama. Suasana penuh kekompakan terlihat jelas sepanjang acara, mencerminkan semangat baru Polres Boyolali di bawah kepemimpinan AKBP Rosyid Hartanto.
Seluruh rangkaian acara berjalan lancar dan aman. Diharapkan, Polres Boyolali semakin optimal dalam memberikan pelayanan yang cepat, responsif, dan berkualitas kepada masyarakat.
(NS/Red)
