Pimpin Upacara Hari Ibu Ke-96, Kabag SDM Polres Pekalongan: Momentum Bersatu untuk Indonesia Maju dengan Prinsip Equal Partnership

Gambar Gravatar

Peringatan Hari Ibu kali ini mengangkat tema “Perempuan Menyapa, Perempuan Berdaya Menuju Indonesia Emas 2045.” Dalam sambutannya, Kompol Guntur menyampaikan bahwa momentum Hari Ibu harus dijadikan kesempatan untuk memperkuat persatuan dalam mewujudkan Indonesia yang maju melalui prinsip equal partnership (kemitraan setara).

“Prinsip ini menunjukkan bagaimana perempuan dan laki-laki dapat berjalan berdampingan, saling melengkapi, dan bersama-sama membangun bangsa. Hari Ibu adalah pengingat akan kontribusi besar perempuan dalam sejarah Indonesia,” ujar Kompol Guntur.

Perempuan dalam Sejarah Perjuangan Bangsa

Kompol Guntur juga menyoroti peran besar perempuan Indonesia dalam perjuangan pra-kemerdekaan hingga masa kini. Ia menyebut sejumlah nama pahlawan perempuan yang menjadi teladan, seperti RA Kartini, Cut Nyak Dien, Cut Meutia, Nyi Ageng Serang, Martha Christina Tiahahu, Rasuna Said, dan Laksamana Malahayati.

“Hari ini, kita mengenang betapa mulianya peran perempuan dalam membangun fondasi bangsa. Mereka telah menjadi inspirasi dalam mewujudkan semangat perjuangan yang setara dan berkeadilan,” tambahnya.

Bacaan Lainnya

Kompol Guntur mengingatkan bahwa tonggak perjuangan perempuan dimulai sejak Kongres Perempuan Indonesia Pertama yang berlangsung pada 22 Desember 1928 di Yogyakarta. Momen bersejarah ini kemudian ditetapkan sebagai Hari Nasional pada tahun 1959 oleh Presiden Soekarno dan diberi nama Hari Ibu, yang berbeda maknanya dibandingkan peringatan Mother’s Day di negara lain.

Perempuan Berdaya Menuju Indonesia Emas 2045

Kompol Guntur juga menekankan pentingnya peran perempuan dalam menciptakan tatanan kehidupan yang lebih baik, mulai dari bidang politik, ekonomi, sosial, hingga budaya.

“Perempuan yang aktif dalam perjuangan adalah inspirasi bagi kita semua. Mereka mampu mengubah peradaban menjadi lebih berkeadilan, humanis, dan bermartabat,” jelasnya.

Ia juga mengingatkan pentingnya menjaga konsensus kebangsaan yang berdasarkan Pancasila, Bhinneka Tunggal Ika, NKRI, dan UUD 1945.

Pesan dan Harapan untuk Perempuan Indonesia

Sebagai penutup, Kompol Guntur menyampaikan ucapan Selamat Hari Ibu kepada seluruh perempuan Indonesia.

“Mari terus berkarya, menjadi sosok mandiri, kreatif, inovatif, percaya diri, dan meningkatkan kualitas diri. Dengan perempuan yang berdaya, anak terlindungi, kita dapat bersama-sama mewujudkan Indonesia Emas 2045,” pungkasnya.

(Hatose)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *