Desa Kalipancur Siap Hadapi Musim Tanam 2 dengan Semangat Tinggi dan Hadiah Rp1.250.000 untuk Berantas Hama Tikus

Abah Sofyan

Investigasi Indonesia

Pekalongan, Jawa Tengah – Desa Kalipancur, Kecamatan Bojong, Kabupaten Pekalongan, tengah memasuki musim tanam kedua (MT2) dengan semangat yang tinggi. Kepala Desa Kalipancur, Muhroji, menjelaskan bahwa saat ini proses pengolahan tanah dan penyemaian benih sedang berlangsung dengan baik.

Desa Kalipancur memiliki luas lahan persawahan sekitar 250 hektare yang terbagi dalam 7 kelompok tani. Sebagai bentuk dukungan, bantuan benih padi sebanyak 260 kantong sak telah dibagikan kepada warga. Sampai saat ini, masih ada 80 kantong sak yang tersisa, sementara 180 kantong telah berhasil dibagikan kepada petani.

“Luas lahan kami mencapai 250 hektare dan terbagi dalam 7 kelompok tani. Bantuan benih padi telah disalurkan sebanyak 260 kantong sak, dan hingga tadi malam, 180 kantong sudah terdistribusi,” ujar Muhroji.

Bacaan Lainnya

Namun, tantangan besar yang dihadapi Desa Kalipancur adalah serangan hama tikus. Untuk mengatasi masalah ini, desa memberikan hadiah kepada warga yang berhasil menangkap tikus dalam jumlah besar.

“Kami mengumumkan bahwa siapa saja yang berhasil menangkap 1.000 ekor tikus akan menerima hadiah sebesar Rp1.250.000,” tambah Muhroji.

Selain itu, Desa Kalipancur memiliki program pengendalian hama tikus dengan kandang Tito Alba. Sayangnya, beberapa kandang mengalami kerusakan dan memerlukan perbaikan segera.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Gravatar profile
  • Rating